KOMBINASI cantik datang dari Purwokerto bernama Assalova Schissandra yang baru saja merilis debut albumnya bertajuk Romansa tepat pada Hari ...
KOMBINASI cantik datang dari Purwokerto bernama Assalova Schissandra yang baru saja merilis debut albumnya bertajuk Romansa tepat pada Hari Musik Indonesia, Selasa (9/3/2021) lalu. Perilisan album tersebut tergolong nekad, mengingat untuk saat ini jarang musisi yang mengeluarkan album fisik dan itu dilakukan oleh Assalova.
"Saya ingin lagu-lagu saya yang tematis bermuara menjadi sebuah album utuh, dengan tema yang bertautan," kata Assalova usai press conference di d'Garden Purwokerto, Selasa (16/3/2021) siang.
Rintisan album Romansa tersebut berawal dari trilogy yang dirilisnya pada 2020 yakni Jalan Cerita, Fajar, serta Langit dan Senja. Ketika ia memutuskan untuk menjilidnya menjadi sebuah album, ada tambahan 6 lagu yakni Romansa, Hiduplah Bersamaku, Hello Stranger, Grow, Terima Kasih, serta Harapanku.
Selama proses penggarapan album, Assa mengaku banyak belajar sebuah proses sebelum menuai hasil, terutama dalam hal komposisi, aransemen, hingga produksi lagu dan musik dibalik layar.
"Bersama para sahabat musisi dari Purwokerto dan Yogyakarta, saya merajut album Romansa dan saya merasa bahagia. Dari situ saya benar-benar menikmati prosesnya," ujar gadis lulusan prodi Pendidikan Musik ini.
Assa membuat komposisi dan aransemennya secara mandiri, sedangkan proses produksinya dibantu musisi lain sebutlah Budi Buds, Andrea Bayu, Didi Permadi, Rizki Rajasa, Novrico Twetinar, Robbi Setiyoko, M Sinang Nur Arifin, Flavianus Kristanto, Abita Wisnu, Adyatmaka Jati, Dwipa Hanggana Pratala, dan banyak lagi.
Romansa ini menyuguhkan lagu yang berkaitan dengan romansa cinta dan kehidupan. Tentang seseorang yang awalnya merasa paling tahu tentang cinta, merasa cinta itu indah dan mudah, sampai pada titik kenyataan bahwa cinta belum tentu menyatukan dua manusia.
Perjalanan mencari makna cinta bagi setiap pribadi akan bertumbuh dan menemukan cinta baru. Selain kemasannya yang unik dan proses yang matang, enam dari sembilan lagu dalam album ini merupakan karya Assalova sendiri. Sedangkan lagu lainnya merupakan komposisi dari sang ayah, Andy Djatmiko dan juga teman kuliahnya yakni Robbi Setiyoko dan M Sinang Nur Arifin.
Selain itu juga ada dua karya yang liriknya ditulis oleh sang adik, Neivania Vivell dan juga personil Sepijak, Memet Gkl. Album ini merupakan salah satu hal terbaik yang terjadi pada hidup Assalova dan ia merintis semuanya dari nol. Selain sudah merilisnya secara digital disemua kanal musik digital, Assalova juga membuat rilisan album fisik spesial berupa boxset yang elegan.