SEBUAH lagu yang menyajikan sebuah cerita yang tulus tentang perjalanan yang komplek berjudul Serupa Semula dihadirkan Rayhan Noor. Dibawah ...
SEBUAH lagu yang menyajikan sebuah cerita yang tulus tentang perjalanan yang komplek berjudul Serupa Semula dihadirkan Rayhan Noor. Dibawah naungan Sun Eater, lagu tersebut dapat didengarkan di semua digital streaming platform (DSP) sejak Jumat (5/5/2023) lalu.
Dilagu tersebut, Rayhan Noor sekaligus menyatakan rasa syukur dan permohonan maaf yang menyentuh hati kepada orangtuanya atas dukungan mereka yang tak pernah goyah dalam membiarkan dirinya menentukan jalan hidup yang berbeda dari mereka.
Rayhan Noor sebenarnya menemukan percikan awal inspirasi dalam menggarap Serupa Semula pada akhir 2020, sama dengan sebagian besar lagu yang terdapat pada album debutnya yang akan datang, Menjelang Tiga Puluh. Periode tersebut juga menandakan titik terendahnya sebagai seorang musisi, namun hal itu justru memicu sang seniman untuk melakukan proses refleksi diri yang luas.
Hal ini melibatkan introspeksi mendalam terhadap kehidupan yang telah ia bangun untuk dirinya sendiri, terutama hubungannya dengan orangtuanya dan berbagai macam emosi yang ia rasakan terhadap mereka, serta betapa beruntungnya ia memiliki mereka dalam hidupnya.
Saya beruntung punya kedua orangtua yang bisa berbesar hati atas keputusan anaknya yang memilih jalur yang jauh berbeda dari ekspektasinya, ekspektasi lingkungan dan bahkan dari budaya orangtuanya sendiri, dan ini merupakan ungkapan maaf dan cinta untuk orang tua," katanya.
Meski proses penulisan Serupa Semula hanya membutuhkan sekitar satu hari, baru setelah lebih dari dua tahun kemudian Rayhan Noor menambahkan sentuhan terakhir dan merasa siap untuk merilisnya ke publik dibawah naungan label musik, Sun Eater.
Waktu peluncuran single ini terbukti sangat sempurna, karena Rayhan Noor yang saat ini berada diakhir usia dua puluhan, merasa bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk dia bisa mengungkapkan perasaannya kepada sang orang tua. Dalam tampilan ekspresi artistik yang memukau, Serupa Semula menyajikan sebuah eksplorasi pribadi sang musisi dalam durasi 3 menit 18 detik.
Melalui lagu ini, Rayhan Noor tidak hanya menggali pikiran dan emosinya yang paling dalam dan intim, tapi juga akan membawa pendengar dalam perjalanan yang penuh dengan rasa syukur, cinta, dan permohonan maaf.
Dibandingkan dengan single-single sebelumnya dari karir musik sang solois pop yang dimulai pada 2019, serta track lain yang akan mengisi album perdananya yang akan datang, Serupa Semula menjelajahi medan musik yang belum pernah dipetakan olehnya. Kedalaman nada dan liriknya adalah bukti dari pertumbuhan dan kematangan musikalitas sang seniman.