Page Nav

HIDE

Classic Header

{fbt_classic_header}

Top Ad

//

Breaking News:

latest

Hyndia Rayakan Album Ketiganya Berjudul Senandika di Hetero Space Banyumas

SEBUAH persembahan baru dari Hyndia bertajuk Senandika coba dihadirkan pada Kamis (15/6/2023) malam di Hetero Space Banyumas. Senandika meru...


SEBUAH persembahan baru dari Hyndia bertajuk Senandika coba dihadirkan pada Kamis (15/6/2023) malam di Hetero Space Banyumas. Senandika merupakan album penuh ketiga dari unit folk rock asal Purwokerto yang sudah aktif dalam kancah musik di Purwokerto sekitar 15 tahun.

Sederet musisi dihadirkan dalam peluncuran album ketiganya tersebut, mereka adalah Ras Inggi, Diana, Danar, dan Endank Soekamti.

Dalam kolaborasi tersebut bersama Ras Inggi bawakan lagu This Town, bersama Diana bawakan Jeda dan Manusia Biasa, bersama Danar bawakan Menjual Diri dan Dulu, serta bersama Endank Soekamti dengan lagu Pathetic.

Sebelum melakukan pertunjukan, sekitar pukul 20.00 waktu setempat terlebih dahulu dibuka dengan sesi talkshow bersama Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Jebul Suroso dan Kepala Perwakilan BI Purwokerto, Rony Hartawan.

Para kolaborator, yakni Ras Inggi, Diana, dan Danar pun turut ambil bagian dalam talkshow yang dipandu oleh Cino Fajrin dan Aulia Martelina. Materi pembahasan dalam talkshow tersebut Masa Depan Anak Band yang disampaikan oleh semua narasumber.

Setelah sesi talkshow selesai, tiba waktu yang punya hajat naik panggung yang terlebih dahulu dibuka dengan tayangan video musik dari single remake Pagi Berlabuh. Tidak lama, satu persatu personil Hyndia naik panggung untuk menunjukan aksinya.

Terimakasih teman-teman yang sudah hadir di perayaan album ketiga kami, semoga bisa diterima dan selamat menikmati," kata vokalis Hyndia, Ingtise dari atas panggung.

Lagu pertama berjudul Beranjak dibawakan berlanjut dengan lagu keduanya, Yang Terusir setelah sebelumnya visualisasi tentang album Senandika ditayangkan di layar background panggung. Kemudian lagu Jenat menjadi lagu pilihan ketiga dalam release party album Senandika.

Memasuki lagu keempat, kolaborator pertama dipanggil yakni Ras Inggi yang membawakan lagu This Town berlanjut ke Jauh Dari Rumah dan Hening, lalu lagu Kita Hebat sebagai daftar lagu ke tujuh dalam pertunjukan tersebut.

Memasuki lagu ke-8, Diana Band yang diwakilkan oleh Dion Agung dipersilakan naik panggung untuk bersiap dengan lagu Jeda dilanjutkan dengan debut single Diana berjudul Manusia Biasa. Berlanjut ke kolaborator ketiga yakni Danar untuk menampilkan lagu Menjual Diri dan sebuah lagu yang melambungkan nama Danar, yakni Dulu.

Beberapa musisi lawas Purwokerto turut hadir mendukung perilisan album ketiga Hyndia yang bersiap dengan lagu Begitu  Seharusnya Hidup dan juga satu lagu yang baru saja dirilis di platform digital, Your Way is Super Cool.

Katanya Nyatanya menjadi lagu ke-14 di pertunjukan malam tersebut, yang kemudian kejutan datang berupa hadirnya 3 personil Endank Soekamti. Kehadirkan mereka bukan tanpa alasan, sebab Hyndia menjadi salah satu band yang turut andil dalam program Kolaborasoe yang diadakan aset berharga Yogyakarta ini dengan lagu Pathetic.

Usai berkolaborasi, Erix Soekamti mewakili Endank Soekamti mengucapkan selamat dan menjelaskan bagaimana proses kolaborasi dengan Hyndia untuk program Kolaborasoe dapat terjadi.

Aksi dari band yang malam tersebut berisikan Ingtise pada vokal, Aga dan Dwiky pada gitar elektrik, Rinto pada gitar akustik, Jomes pada brass section, Teponk pada bass, Ijez pada keyboard, serta Andunk pada drum menutupnya dengan lagu Palung Mariana, dan diakhiri dengan foto bersama personil Hyndia dengan penonton.