SEBUAH gerbang dari rangkaian cerita berjudul Pemilik Dua Tanduk coba dihadirkan unit hardcore Purwokerto bernama Rusaliar. Video musik ters...
SEBUAH gerbang dari rangkaian cerita berjudul Pemilik Dua Tanduk coba dihadirkan unit hardcore Purwokerto bernama Rusaliar. Video musik tersebut dibuat untuk album berikutnya, dengan konsep story telling yang dikemas dalam musik.
Mereka mengklaim bahwa single terbarunya ini cukup berbeda dari karya Rusaliar sebelumnya yang kebanyakan lebih bernuansa lantang dan ber-tema-kan social issue. Album barunya nanti akan menggambarkan sebuah dunia fiksi bernama Eden yang memiliki konflik penuh intrik di dalamnya.
Pemilik dua tanduk adalah awal dari sebuah kisah panjang dari serangkaian lagu yang akan kami produksi untuk menjadi sebuah kesatuan album," kata mereka dari press release yang diterima acarakita.net, Kamis (6/7/2023) siang.
Single tersebut, lanjut mereka menceritakan tentang kaum atau komuni yang ternyata terdapat perbedaan sudut pandang dari dua kelompok, kaum Pemilik dua tanduk ini adalah kaum yang telah merubah dunia, sedangkan terdapat satu kelompok lain di luar kelompok pemilik dua tanduk tersebut yang ingin merubah dunia.
Lagu ini lebih mengisahkan bagaimana dua kelompok tersebut mencari kebenaran yang sebenar-benarnya, saling memperingatkan, mengancam, dan bahkan saling membunuh.
Dari segi musikal, Pemilik Dua Tanduk seakan ingin mengeksplor lebih jauh lagi dengan menambahkan nuansa ambience yang gelap, dan sound yang lebih modern, tetapi tetap dengan ciri khas kami dimana setiap lagu terdapat part yang cukup anthemic untuk dinyanyikan bersama para Kaki Rusa (Rusaliar fans, red) diatas panggung.
Single tersebut dirilis secara digital di platform digital platform streaming, dan akan melakukan perilisan video lyric serta music video melalui kanal youtube Rusaliar Official. Proses perilisan dibantu oleh Heartcorner Records dan Saba Studio.
