PERJALANAN pop alternative asal Jakarta bernama The Portray berlanjut dengan single keduanya berjudul Cita di berbagai kanal musik streaming...
PERJALANAN pop alternative asal Jakarta bernama The Portray berlanjut dengan single keduanya berjudul Cita di berbagai kanal musik streaming. Disingle keduanya ini, band yang digawangi oleh Adel, aL, Putra, Akbar, Adri, dan Krisna coba mengalunkannya dengan melankolis tanpa distorsi.
Seperti single sebelumnya, untuk single Cita ini juga merupakan materi lama ketika masih menggunakan nama terhadulunya circa 2000. Cita diarransemen ulang tidak jauh berbeda dengan versi aslinya, yang membedakan hanya beat tempo yang sedikit lebih cepat dengan isian vokal dan instrument yang harmoni sehingga lagu ini lebih fresh untuk didengarkan.
Dinaungi indie label 7pop Record, penggarapan lagu ini masih sama seperti single sebelumnya, direkam di studio recording Blackandje Cijantung dan 7pop Kemang, sementara untuk mixing dan mastering oleh Daniel Samarkand.
Single ini bercerita mengenai semangat seseorang dalam meraih mimpi dan cita-citanya tanpa mengenal batasan usia dan tak mudah menyerah walau harus melewati getirnya kehidupan," kata Adel.
Makna lagu tersebut digambarkan dalam konsep video musik dimana kedua vokalis (Adel dan aL) bertransisi dari anak-anak menjadi dewasa. Pembuatan videoklip masih diproduseri oleh The Portray dan disutradarai oleh gitaris The Portray yakni Putra, dibantu oleh video maker/drone pilot Eko Ardiyanto.
Saat ini video musik Cita sudah dapat disimak di kanal YouTube The Portray. Dan setelah rilisan Langit Biru dan Cita, The Portray berencana merilis mini album yang berisikan 7 lagu bertajuk Hope.
.jpg)
