KOMPLOTAN Stooner Doom asal Kota Malang, Hiatus Mantra akhirnya merilis track paling anyar mereka bertajuk Marka Titimangsa. Sebelumnya, 3 s...
KOMPLOTAN Stooner Doom asal Kota Malang, Hiatus Mantra akhirnya merilis track paling anyar mereka bertajuk Marka Titimangsa. Sebelumnya, 3 single yang telah dilepas yakni Pandemi & Ologarki, Kontemplasi, dan Getih yang sebagai isyarat era barunya Hiatus Mantra setelah cukup lama 'hiatus' sekaligus memaknai perubahan rasa dalam karya yang mereka sampaikan.
Jika ditelusuri dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), 'Marka' diartikan sebagai tanda jalan dan Titimangsa berartikan masa atau waktu, sedangkan Marka Titimangsa bagi Hiatus Mantra dimaknai oleh mereka sebagai suatu bentuk Kelahiran.
Kami ingin menyampaikan suatu 'ritus' persembahan atas apa saja yang pernah dilakukan, untuk suatu kepasrahan yang buram hingga tiba waktunya segala pertanyaan akan mendapatkan jawaban," kata mereka.
Beberapa hal yang membuat single ini terhambat perilisannya, menurut mereka ada di waktu produksi dan juga saat proses editing video. Marka Titimangsa dari sisi komposisi menggabungkan beberapa elemen, mulai Doom Metal eranya Candlemass hingga Monolord, berlanjut dengan menenggelamkan paraunya fuzz pada tensi Eyehategod hingga High on Fire.
Artwork Marka Titimangsa milik Hiatus Mantra; istimewa.
Sedangkan untuk proses pengerjaan lagu ini mulai dari tracking, editing dan mastering digarap di Vamos Record Studio, Kota Malang. Video lirik Marka Titimangsa per 31 Agustus 2023 lalu sudah resmi tayang di kanal YouTube Hiatus Mantra, dan mereka juga menyampaikan bahwa album penuh berisikan 12 lagu akan dirilis dalam waktu dekat.
