BAND rock legendaris God Bless terus 'terbang tinggi' meski di usianya yang ke-50 tahun, dan terbaru penghargaan dari museum rekor I...
BAND rock legendaris God Bless terus 'terbang tinggi' meski di usianya yang ke-50 tahun, dan terbaru penghargaan dari museum rekor Indonesia (MURI) menjelang konser emasnya. Penghargaan tersebut yakni band genre rock tertua yang masih berkarya, dan itu disematkan menjelang Indofood Presents God Bless Konser 50 Tahun with Tohpati Orchestra di Istora Senayan Jakarta, pada Jumat (10/11/2023) mendatang.
God Bless yang kini digawangi Achmad Albar pada vokal, Ian Antono pada gitar, Donny Fattah pada bass, Abadi Soesman pada kibor, dan Fajar Satritama pada drum mengaku bersyukur dan berterimakasih atas penghargaan tersebut, serta berharap dapat tetap bertahan beberapa tahun kedepan.
Ian Antono bahkan tidak mengira bahwa God Bless dapat melangkah hingga sejauh ini, dan selama setengah abad tersebut menjadi perjalanan yang sangat berarti baginya bersama personil God Bless lain.
Terimakasih atas penghargaan ini dan semoga bisa tetap bertahan untuk tahun-tahun selanjutnya, dan saya tidak mengira atas perjalanan panjang ini bersama personil dan tim God Bless lain," kata dia.
Bagi God Bless, penghargaan dari MURI bukanlah apresiasi pertama yang mereka terima. Sebelumnya, God Bless menerima Lifetime Achievement yang merupakan penghargaan tertinggi di Anugerah Musik Indonesia (AMI Awards) 2009 karena konsistensi serta berbagai prestasi yang telah mereka raih. Masih di AMI Awards tapi pada edisi 2017. God Bless berhasil membawa pulang dua piala di kategori Duo/Grup/Kolaborasi Rock untuk lagu Damai dan Album Rock untuk album Cermin 7.
Berselang satu tahun, pada peringatan Hari Musik Nasional 9 Maret 2018 lalu God Bless menerima penghargaan dari PAPPRI, sebagai bentuk apresiasi 45 tahun eksistensi rock di panggung dan rekaman. God Bless juga menerima penghargaan sebagai band legendaris dalam ajang Anugerah Bhakti Musik 2020 yang digelar DPP PAPPRI dalam rangka Hari Musik Nasional.
God Bless bahkan diabadikan dalam perangko, bersama Titiek Puspa, mendiang Gesang, Gombloh, dan Chrisye, serta band Panbers, Bimbo, dan Koes Plus dalam perangko 2020 seri Musisi Ternama Indonesia. Selanjutnya pada Agustus 2021 lalu, Presiden Joko Widodo memberikan penghargaan khusus kepada God Bless atas kiprahnya di industri musik dari masa ke masa. Penghargaan tersebut diberikan menjelang konser virtual untuk merayakan hari jadi God Bless yang ke-48.
Khusus Anthology 50th Years Anniversary, album ini berisikan 11 lagu terbaik yang pernah dirilis sebelumnya, serta satu judul lain yang merupakan nomor instrumental berisikan medley karya hits mereka. Berbeda dari album lainnya, album Anthology menghadirkan konsep musik rock yang dipadukan dengan orkestra megah.
Tohpati Ario Hutomo ditunjuk sebagai produser dalam penggarapan album terbaru God Bless ini. Gitaris yang akrab disapa Bontot itu juga menulis seluruh scoring yang dimainkan oleh Czech Symphony Orchestra. Konsep inilah yang akan ditampilkan dalam Konser Emas 50 Tahun God Bless pada 10 November nanti.
Dengan deretan lagu hits dalam katalog mereka, God Bless sungguh layak masuk ke dalam daftar rekoris dari penghargaan yang digagas Jaya Suprana sejak tahun 1990 itu. Piagam penghargaan MURI atas rekor Band Genre Rock Tertua yang Masih Berkarya ini akan diserahkan langsung kepada Achmad Albar dkk oleh perwakilan MURI pada acara Indofood Presents God Bless Konser 50 Tahun with Tohpati Orchestra.