MENJELANG akhir 2023 tepatnya Jumat (3/11/2023) lalu, Private Washing Machine lepaskan single baru berjudul Blue yang sudah dapat diperdenga...
MENJELANG akhir 2023 tepatnya Jumat (3/11/2023) lalu, Private Washing Machine lepaskan single baru berjudul Blue yang sudah dapat diperdengarkan di semua gerai musik digital. Single tersebut menyusul tiga single yang sudah dirilis sebelumnya sejak 2020 lalu yakni Twenty Three (2020), Die In The Cold (2021) dan Jaded (2022).
Blue sekaligus menjadi single terakhir sebelum nantinya akan merilis Extended Play (EP) yang bila sesuai rencana akan dirilis awal 2024 mendatang. Pada single ke-4 kali ini tentunya masih kental dengan pop-punk tetapi dengan sentuhan aransemen musik elektronik yang menjadi ciri khas mereka di single sebelumnya.
Dengan sentuhan bunyi Synthesizer yang dominan dan instrumen lain yang lebih agresif memberikan nuansa musik pop-punk yang berbeda. Dibalik aransemen musik yang sangat elektronik, Blue berbicara tentang orang yang pernah mempunyai segalanya dan berakhir dengan kehilangan seutuhnya.
Pernah ada momen disaat orang tersebut sangat dicintai tetapi disisi lain juga harus menahan dan meredam rasa sakit yang berulang-ulang hingga selalu mencari distraksi seakan-akan tidak terjadi apa-apa yang membuat dia pun seperti mati rasa," kata mereka.
Dalam penulisan lirik ditulis oleh Dimas Eko Prabowo, Dylan Bagastya, Argha Dichandra (Coldhaven) dan untuk proses musik dan produksi oleh Dimas Eko Prabowo, serta Bima Atmojo sebagai music producer. Sedangkan untuk mixing & mastering dibantu oleh Ian Anatha selaku founder dari Polarity Audio.