Page Nav

HIDE

Classic Header

{fbt_classic_header}

Top Ad

//

Breaking News:

latest

Sesak Kembali Menggebrak Dengan Single Keduanya Berjudul Karam

GRUP musik asal Bandung, Sesak dikabarkan meluncurkan single keduanya berjudul Karam sekaligus video musik perdananya yang menggandeng QRMSN...


GRUP musik asal Bandung, Sesak dikabarkan meluncurkan single keduanya berjudul Karam sekaligus video musik perdananya yang menggandeng QRMSN Studio. Single dan video musik Karam dirilis melalui berbagai platform music dan kanal YouTube Sesak Official sejak Sabtu (23/12/2023) lalu.

Karam itu sesimpel seperti kamu mengharapkan sesuatu, tapi tidak pernah terbalas atau terwujudkan, seperti doa-doa yang dipendam dan tidak pernah dipanjatkan, perasaan keputusasaan yang bercampur aduk itu coba digambarkan melalui single ini," kata sang vokalis, Yusuf.

Pada pertengahan 2021 lalu, Sesak telah merilis single Batas yang didistribusikan oleh Omegawave Records, dimana single tersebut merupakan langkah pertama mereka untuk menghasilkan karya-karya lainnya. Selang dua tahun sejak merilis Batas, band Alternative Rock/Emo/Post-Hardcore ini akhirnya merilis single kedua dan video musik perdana mereka yang bertajuk Karam

Sedikit berbeda dengan single sebelumnya, Karam merupakan wujud materi paling agresif dimana Sesak mencoba untuk mengembangkan musik mereka dengan riff-riff kasar dan suara bass yang kotor disertai perpaduan vokal scream dan clean ala Spencer Chamberlain, dan Aaron Gillespie namun lebih raw dan spontan.

Single ini digadang untuk menjadi jembatan bagi Sesak menuju EP/Album perdana.

Sesikit informasi, Sesak ada sejak 2018 yang beranggotakan Yusuf (Vocal), Dozzy (Guitar), Ibam (Guitar), Bonky (Bass), dan Lucky (Drum). Berdasarkan rasa rindu dan keinginan bermusik dari alter ego masing-masing, Sesak ingin berkarya dengan suasana musik dan pesan yang dapat mengingatkan kita kembali akan musik Alternative Rock/Emo/Post-Hardcore tahun 2000an era Underoath, Alexisonfire, dan Chiodos.

Akhir 2023 pun serasa tepat bagi Sesak untuk merilis single lagu keduanya Karam untuk mengobati kerinduan pendengar akan riuhnya moshpit di era gigs Emo 2000an, ditengah kebangkitan beragam festival musik dan gigs serta emo revival yang diprediksi akan kembali menghiasi dunia musik.