NoizeKilla Melanjutkan Perjalanan Stroke Tour Ketiganya di Purwokerto

PERJALANAN seorang Adhi Bhismo Wrhaspati dengan proyek solonya bernama NoizeKilla melanjutkan Stroke Tour nya di Purwokerto sebagai kota ke-...

PERJALANAN seorang Adhi Bhismo Wrhaspati dengan proyek solonya bernama NoizeKilla melanjutkan Stroke Tour nya di Purwokerto sebagai kota ke-3 di Kopidia Purwokerto pada Jumat (14/2/2025) malam. Sebelumnya, Solo dan Yogyakarta sudah merasakan getaran positif NoizeKilla dengan beberapa single darinya, termasuk lagu baru KunoKini yang akan dirilis secara digital akhir Februari 2025 mendatang.

Antusiasme penonton yang sudah datang ke Kopidia Purwokerto yang beralamat di Jalan Raya Beji, Karangsalam membuat Bhismo merasa terharu. Hal tersebut membuat ia ingin kembali merasakan kehangatan para sahabatnya di Purwokerto.

Tidak sendirian, NoizeKilla pun dalam pertunjukannya tidak sendirian karena turut andil juga beberapa line-up yang cukup punya nama di skena riddim Purwokerto dan sekitarnya. Mereka adalah Djansen, Transport Connection, 925s, dan Fake Spinner yang tidak lain adalah Denny Frust yang kini menjadi bagian dari skena Jamaican Sound Purwokerto.

Jujur ini aku seneng banget bisa ke Purwokerto dan ketemu teman-teman, kemarin di Yogyakarta juga bisa ketemu banyak teman dari skena hip-hop reggae yang kita bisa ngobrol banyak," kata NoizeKilla saat ditemui di Kopidia.

Harapannya, dari pertemuan ini dapat berlanjut dengan proyek yang saling terkoneksi satu sama lain dan semakin besar. Meskipun ia sendiri tidak segmentasikan musik yang dibawakan, namun untuk lebih mempermudah dipetakanlah musiknya ke hip-hop, reggae, atau bahkan folk, dan garis besar dari NoizeKilla yakni Indo Beat Pop.

Menurut dia, untuk K-Pop sendiri sebagai contoh yang sebenarnya ada banyak jenis musik yang dibawakan dan akhirnya mengerucut ke budaya popular dengan menambahkan inisial K untuk Korea dimana budaya tersebut berkembang. Dari hal tersebutlah yang ingin diperkenalkan NoizeKilla dalam perjalanan tour mandirinya ini.

Pertunjukan dimulai kurang lebih pukul 20.30 waktu setempat dengan menghadirkan Djansen sebagai penampil pertama yang dilanjutkan dengan Transport Connection, kemudian 925s, dan akhirnya NoizeKilla. Sebagai penutup, Denny Frust yang membawa nama Fake Spinner memainkan puluhan piringan hitam berbagai lagu membuat penonton semakin terlarut hingga Kopidia Purwokerto tutup.

NoizeKilla Stroke Tour masih berlanjut di Semarang yang mengambil tempat di BlueSky Bar Grand Egde Hotel Semarang, pada Sabtu (15/2/2025) malam dengan harga tiket sebesar Rp 30.000 yang dapat dibeli melalui Artatix, sedangkan untuk pembelian on the spot sebesar Rp 35.000 dan Rp 65.000 dengan include beer.